Studi Naratif Korelasi Kadar Glukosa Tinggi dalam Darah dan Kanker Rongga Mulut pada Perokok
DOI:
https://doi.org/10.14414/kedaymas.v3i2.3800Keywords:
kadar glukosa tinggi, kanker rongga mulut, perokokAbstract
Pendahuluan : Perilaku merokok menjadi salah satu kebiasaan yang sering ditemui di sekitar kita. Bahaya rokok bagi kesehatan menimbulkan faktor resiko terjadinya berbagai penyakit, satu diantaranya adalah kenaikan gula darah yang berimbas pada terjadinya diabetes melitus. Efek tersebut salah satunya pada rongga mulut yang bisa bermanifestasi pada turunnya sistem imunitas tubuh sehingga menyebabkan timbulnya mutasi gendan bisa menjadi etiologi dari terjadinya kanker mulut. Tujuan: Membandingkan dan menjelaskan kaitan antara kadar glukosa tinggi dalam darah dengan kanker rongga mulut pada perokok. Metode : Studi ini menggunakan 3 jurnal utama yang dijadikan dikaji hasilnya. Pembahasan : Penggunaan rokok tembakau yang dipaparkan epitel rongga mulut terhadap oksigen bebas dan radikal nitrogen, yang dapat merusak mekanisme pertahanan antioksidan. Peningkatan kadar radikal bebas ini ditemukan pada lesi prakanker dan kanker rongga mulut. Peningkatan kadar glukosa mempercepat sintesis sel tumor DNA dan menyebabkan kegagalan dalam mekanisme keseimbangan oksidatif. Hal tersebut menyebabkan pelepasan banyak growth factor dan sitokin, molekul yang memfasilitasi pertumbuhan dan penyebaran sel ganas. Kesimpulan : Jumlah penderita kanker rongga mulut yang mengalami gangguan metabolisme glukosa lebih rendah dibandingkan dengan prevalensi penderita kanker rongga mulut yang tidak mengalami gangguan metabolisme glukosa.
Keyword : kadar glukosa tinggi, kanker rongga mulut, perokok
References
Remschmidt, B., Pau, M., Gaessler, J., Zemann, W., Jakse, N., Payer, M., & Végh, D. (2022). Diabetes Mellitus and Oral Cancer: A Retrospective Study from Austria. Anticancer research, 42(4), 1899–1903. https://doi.org/10.21873/anticanres.15666
Kesavadev J, Misra A, Saboo B, Aravind SR, Hussain A, Czupryniak L, Raz I. Blood glucose levels should be considered as a new vital sign indicative of prognosis during hospitalization. Diabetes Metab Syndr. 2021 Jan-Feb;15(1):221-227. doi: 10.1016/j.dsx.2020.12.032. Epub 2021 Jan 2. PMID: 33450531; PMCID: PMC8049470.
Lestari, D. D., Purwanto, D. S., & Kaligis, S. H., 2013. Gambaran Kadar Glukosa Darah Puasa Pada Mahasiswa Angkatan 2011 Fakultas Kedokteran Universitas SAM Ratulangi Dengan Indeks Masa Tubuh 18,5-22,9 kg/m2. Jurnal e-Biomedik; 01; 991-996.
Mekala, M. R., Bangi, B. B., N, J., Lebaka, R. R., Nadendla, L. K., & Ginjupally, U. (2020). Association of Diabetes with Oral Cancer- an Enigmatic Correlation. Asian Pacific journal of cancer prevention : APJCP, 21(3), 809–814. https://doi.org/10.31557/APJCP.2020.21.3.809
Nababan, B. B., Saraswati, L. D., & Muniroh, M. (2018). Faktor-faktor yang berhubungan dengan kadar gula darah pada penderita diabetes melitus tipe 2 di RSUD KRMT Wongsonegoro Semarang. Jurnal Kesehatan Masyarakat (Undip), 6(1), 200-206.
Norma Farizah Fahmi , Nailufar Firdaus , Nivia Putri. PENGARUH WAKTU PENUNDAAN TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH SEWAKTU DENGAN METODE POCT PADA MAHASISWA. 2020. Jurnal Ilmiah Ilmu Keperawatan
Rivera C. Essentials of oral cancer. Int J Clin Exp Pathol. 2015 Sep 1;8(9):11884-94. PMID: 26617944; PMCID: PMC4637760.
Vegh, A., Vegh, D., Banyai, D., Kammerhofer, G., Biczo, Z., Voros, B., Ujpal, M., Peña-Cardelles, J. F., Yonel, Z., Joob-Fancsaly, A., Hermann, P., & Nemeth, Z. (2022). Point-of-care HbA1c Measurements in Oral Cancer and Control Patients in Hungary. In vivo (Athens, Greece), 36(5), 2248–2254. https://doi.org/10.21873/invivo.12952
Vegh, A., Banyai, D., Ujpal, M., Somogyi, K. S., Biczo, Z., Kammerhofer, G., Nemeth, Z., Hermann, P., Payer, M., & Vegh, D. (2022). Prevalence of Diabetes and Impaired Fasting Glycemia in Patients With Oral Cancer: A Retrospective Study in Hungary. Anticancer research, 42(1), 109–113. https://doi.org/10.21873/anticanres.15464